LOVE is LOGIC

haha.. entah mengapa tiba-tiba ingin menulis tentang cinta..
bukan berarti saya sedang jatuh cinta ya... heheu..

coba saya googling dulu ya, mencari definisi cinta...

definisi #1: a strong positive emotion of regard and affection
kira2 begini (sepertinya): emosi positif yang kuat tentang penghargaan dan kasih sayang.

mari kita "garisi" kata positif, penghargaan, dan kasih sayang..

kalau dalam bahasa Inggris, kalimat "I love you" menunjukkan suatu kata kerja, karena mengiringi subjek. Dari sini saya mengambil kesimpulan bahwa cinta adalah sesuatu yang ditunjukkan melalui suatu perbuatan. Maka jelaslah bahwa cinta adalah sesuatu yang tidak abstrak..karena ia membutuhkan pembuktian.. dan kata kerja yang membentuk kata LOVE adalah suatu kata kerja aktif. Maka sudah sepantasnya orang yang berkata "Aku mencintai...." melakukan suatu tindakan aktif.

Maka tepatlah rasanya jika cinta itu kita definisikan seperti cinta seorang ibu pada anaknya (karena dibuktikan dengan mengandung selama >9 bulan, menyusui anaknya dan merawatnya hingga tumbuh dewasa).

Maka tepatlah rasanya jika cinta itu kita definisikan seperti cinta seorang ayah pada anaknya (karena sang ayahlah yang sepanjang hari membanting tulang memeras keringat demi mencukupi kehidupan istri dan anak-anaknya)

Maka tepatlah rasanya jika cinta itu kita definisikan seperti cinta seorang guru kepada muridnya (karena guru tak kenal lelah mengulang satu demi satu hal yang telah ia ajarkan demi berkembangnya pengetahuan anak didiknya)

Maka apakah tepat jika cinta kita definisikan seperti cintanya sepasang kekasih yang belum menikah (karena mereka sudah berbagi segala hal bahkan "kehormatan dirinya" padahal belum halal mereka satu dengan yang lainnya??). Padahal cinta adalah suatu emosi positif yang ditunjukkan dengan sikap saling menghargai. Bagaimana mungkin cinta bisa saling menodai jika itu adalah cinta??


>>haha, agak geje.. yah, intinya mah... coba dipahami kembali definisi cinta yang seharusnya.. karena fenomena yang muncul saat ini menurut saya telah merusak makna cinta itu sendiri..

Maka tepatlah rasanya jika cinta kita definisikan seperti cintanya Rasulullah pada ummatnya, hingga di penghujung hidupnya beliau masih berbisik "ummati, ummati, ummati..."

Maka ketika kita berkata bahwa "Saya mencintai Allah dan rasulNya, bentuk apakah yang telah kita tunjukkan dengan nyata???

karena cinta itu butuh pembuktian...

..belum selesai, karena belum masuk ke poin inti yang ingin saya bahas.. tunggu ya, saya ada janji dengan ibu.. hehe...

0 komen:

Posting Komentar

statistika

Entri Populer

Mutiara Illahi

"Allah adalah cahaya langit dan bumi. Perumpamaan cahayanya adalah ibarat misykat yang didalam misykat itu ada pelita yang besar. Pelita itu di dalam kaca dan kaca itu laksana bintang yang bercahaya sekilau mutiara. Ia dinyalakan dengan minyak dari pohon yang penuh barakah. Pohon zaitun yang tumbuh bukan di timur tidak pula di barat. Yang minyaknya hampir-hampir menyala meski tiada api yang menyentuhnya. Cahaya diatas cahaya! Allah membimbing kepada cahayaNya siapa yang Ia kehendaki. Allah membuat perumpamaan bagi manusia dan Allah Maha Mengetahui segala."(Q.S. An-Nur 35)

komenkamu


ShoutMix chat widget

inget Allah yuk..

The Traveller..

Foto saya
Manusia biasa yang ingin menjadi luar biasa. Tidak biasa tapi ingin membiasakan diri menulias... Masih kuliah, dan masih agak lama sepertinya untuk lulus.. Tapi yang namanya proses itu harus dinikmati.. So,i enjoy my journey to be a doctor..^^

waktu terus berlari..

Follower